Dosen fakultas peternakan UB Dr. Ir. Irfan H. Djunaidi, MSc. Pada tanggal 6 -8 mengikuti kegiatan the 5th World Waterfowl Conference (WWC) of the Asian Facific Federation (AFP) of the World Poultry Science Association, di Hanoi (Sheraton Ballroom Hotel, 11 Xuan Dieu Street, Ho Tay District), yang pada tahun ini bertema : Sustainable Waterfowl Production. Pada kegiatan tersebut dosen UB tersebut membawakan artikel makalah hasil penelitian yang berjudul : “Inclusion Effect Of Mangosteen (Garcinia Mangostana.L) Peel Meal As Feed Additive On Egg Fertility Of Mojosari Duck”.
Kegiatan konferensi tersebut dihadiri sekitar 196 peserta yang berasal dari 14 negara peserta diantaranya : USA, Germany, Netherland, New Zealand, Australia, Francis, Indonesia, Taiwan, Philippines, Thailand, Nigeria, Singapore, India, dan Bangladesh, serta Viet Nam sebagai tuan rumah, dengan presentasi oral sebanyak 54 artikel, dan 34 artikel poster. Kegiatan tersebut penting untuk mengetahui dan mengikuti perkembangan ilmu dan teknologi produksi unggas air, dimana Indonesia mempunyai potensi unggas air seperti hal Itik Mojosari, Bali, Alabio, Turi, Manila dll. Pada hari ketiga juga berkesempatan mengikuti farm tour ke Cam Binh Duck Farm di pinggiran kota Hanoi, sebuah peternakan itik komersial seluas 75 ha yang memelihara 18 000 ekor Parent stock, dan 12 000 Grand parent stock itik Super Meat Duck, yang mensuplai kebutuhan komersial bibit itik (Day Old Duck) sebanyak 15 juta ekor/tahun. Selain kegiatan seminar, juga telah mengikuti official meeting APF WPSA yang dihadiri secara terbatas mewakili setiap negara peserta, hasil dari pertemuan tersebut mensuport perkembangan produksi unggas air termasuk Indonesia melalui peningkatan kegiatan WPSA Indonesian branch, pertemuan ilmiah dan publikasi, serta dipilihnya kota Taipei, Taiwan sebagai tuan rumah 6th WWC 2017 di National Taiwan University, Taipei. (Irfan-emha)