Dosen dan Mahasiswa Program Sarjana (S1) Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB) menjalankan program competitive fund melalui penelitian. Tim yang terdiri dari Prof. Trinil Susilawati, Prof. Nurul Isnaini, Dr. Kuswati, Dr. Sri Wahyuningsih, Aulia Puspita Anugra Yekti, M.Sc dan 10 mahasiswa S1 semester akhir itu mengimplementasikan Inseminasi Buatan (IB) atau kawin suntik menggunakan semen seeing (sperma-X) untuk memperoleh anak sapi (pedet) betina. Sehingga nantinya dapat digunakan sebagai replacement indukan.
Lokasi penelitian dilakukan di Koperasi SAE Pujon dengan menggunakan sampel 300 ekor sapi peranakan Friesian Holstein (FH) milik anggota koperasi. Sapi yang digunakan untuk penelitian adalah sapi yang sudah pernah melahirkan normal, memiliki body condition score (BCS) dengan nilai lebih besar dari tiga, dan berumur antara tiga hingga tujuh tahun.
Mengingat kondisi pandemi yang belum terkendali maka mahasiswa didampingi inseminator dan petugas lapang untuk terjun langsung ke lapangan sesuai protokol kesehatan secara bergantian. Bagi mahasiswa hasil penelitian tersebut dapat digunakan sebagai laporan tugas akhir skripsi.
Disisi lain Prof. Trinil berharap agar kedepannya di Koperasi SAE Pujon dapat melakukan pembibitan sapi perah secara mandiri sehingga meminimalisir bahkan menghentikan impor bibit sapi. (Nien/dta)
The post Dosen dan Mahasiswa Fapet UB Lakukan Penelitian untuk Hasilkan Pedet Betina appeared first on Fakultas Peternakan | Universitas Brawijaya.